Site Meter

Cerita Lucu Ga Umum

Diposting oleh admin on 30/09/11

Jenuh baca artikel unik unik mulu. Mungkin sedikit cerita lucu ini dapat membuat para setia pembaca dari blog saya tercita Ga UMUM terhibur. Silahkan dinikmati.


1. Wasiat Bapak Yang Aneh


Bapak : " Sebelum Bapak Pergi, Bapak mau beri kamu sebuah wasiat "Anak : " Ya pak,..apa wasiat bapak untuk saya? "
Bapak : " Tanah di samping rumah jangan di jual ya nak,.."
Anak : " Emang Kenapa Pak?"
Bapak : " Itu tanah tetangga "


2. Seragam Kebesaran

Andi : aku bangga dengan adik ku yang bisa masuk SMA terbaik di Jogja.
Rani : Wah hebat dong,..
Andi : Dan aku ingin segera melihat adikku mengenakan seragam kebesarannya.
Rani : Seragam kebesaran?? Kenapa ga di kecilin aja,..??

3. Apa Itu Politik ?

Seorang anak bertanya pada ayahnya, "Ayah, apa itu politik?". Sang ayah memberi analogi, "Jadi begini, ayah adalah pencari nafkah di rumah ini. Sebut saja ayah adalah Kapitalisme. Ibumu adalah orang yang mengurus keuangan rumah tangga, maka sebut saja dia Pemerintah. Ayah dan ibu memberikan apa yang kamu butuhkan, jadi kamu adalah Masyarakat. Mbak pembantu di rumah ini disebut Kelas Pekerja karena dia langsung turun ke masyarakat membantu mereka. Dan adikmu yang masih bayi adalah Masa Depan. Begitulah politik kira-kira."

Suatu malam, adik bayinya menangis. Si anak terbangun melihat adiknya yang menangis. Ternyata popoknya basah. Lalu dia ke kamar orang tuanya dan menemukan ibunya yang tertidur pulas. Karena tidak mau membangunkannya, dia pergi ke kamar pembantunya. Setelah dilihat, kamar pembantunya terkunci. Karena penasaran, si anak mengintip dari lubang kunci. Dia melihat ayahnya sedang tidur bersama pembantunya.

Esok paginya, si anak menghampiri ayahnya. "Ayah, aku sekarang mengerti apa itu politik!" Ayahnya penasaran, "Bagaimana politik versi kamu?" Si anak menjawab lancar, "Jadi saat Kapitalisme menindih Kelas Pekerja, Pemerintah hanya tertidur pulas. Masyarakat merasa tidak diacuhkan, dan Masa Depan benar-benar bersedih!"

4. Meong Rice



5. Kakek Aneh

Seorang kakek tua berusia 85 tahun pergi mengunjungi dokter kelamin untuk memeriksa kandungan spermanya. Sang dokter mengambil sebuah toples kecil dan berkata, “Bawa toples kecil ini pulang, dan bawa kembali esok hari dengan contoh sperma Anda didalamnya.”

Keesokannya kakek tua tersebut datang kembali ke klinik dan memberikan toples kecil itu kepada sang dokter. Akan tetapi toples kecil itu masih kosong seperti kemarin, bersih dan tidak ada sedikit sperma pun didalamnya. Sang dokter bertanya mengapa toples itu masih kosong, dan sang kakek tua menjawab;

“Begini dok, saya sudah coba dengan tangan kanan saya, tapi tidak bisa. Saya coba dengan tangan kiri saya, tetap tidak bisa.”
“Lalu saya minta bantuan isteri saya. Ia gunakan tangan kanannya, tidak bisa. Ia gunakan tangan
kirinya, tetap tidak bisa.” “Istri saya mencoba dengan mulut, tapi masih tidak bisa juga.
Kami akhirnya memanggil Arlin gadis tetangga sebelah. Ia mencoba dengan tangan kanan, tapi tidak
bisa. Ia mencoba dengan tangan kiri, tetap tidak bisa.
Ia mencoba dengan kedua tangannya, masih tidak bisa juga. Dicoba diapit dengan ketiak Arlin masih tidak bisa juga.

Bahkan Arlin sudah mencoba dengan menjepit diantara kedua pahanya, tetapi tidak bisa juga.” Ungkap kakek tua.
“Bapak sampai minta bantuan gadis tetangga sebelah???” Tanya sang dokter sambil takjub.
“Iya, dan sampai sekarang saya, istri saya dan Arlin tetap tidak bisa membuka tutup toples ini.” Jelas kakek tua.Seorang kakek tua berusia 85 tahun pergi mengunjungi dokter kelamin untuk memeriksa kandungan spermanya. Sang dokter mengambil sebuah toples kecil dan berkata, “Bawa toples kecil ini pulang, dan bawa kembali esok hari dengan contoh sperma Anda didalamnya.”

Keesokannya kakek tua tersebut datang kembali ke klinik dan memberikan toples kecil itu kepada sang dokter. Akan tetapi toples kecil itu masih kosong seperti kemarin, bersih dan tidak ada sedikit sperma pun didalamnya. Sang dokter bertanya mengapa toples itu masih kosong, dan sang kakek tua menjawab;

“Begini dok, saya sudah coba dengan tangan kanan saya, tapi tidak bisa. Saya coba dengan tangan kiri saya, tetap tidak bisa.”
“Lalu saya minta bantuan isteri saya. Ia gunakan tangan kanannya, tidak bisa. Ia gunakan tangan
kirinya, tetap tidak bisa.” “Istri saya mencoba dengan mulut, tapi masih tidak bisa juga.
Kami akhirnya memanggil Arlin gadis tetangga sebelah. Ia mencoba dengan tangan kanan, tapi tidak
bisa. Ia mencoba dengan tangan kiri, tetap tidak bisa.
Ia mencoba dengan kedua tangannya, masih tidak bisa juga. Dicoba diapit dengan ketiak Arlin masih tidak bisa juga.

Bahkan Arlin sudah mencoba dengan menjepit diantara kedua pahanya, tetapi tidak bisa juga.” Ungkap kakek tua.
“Bapak sampai minta bantuan gadis tetangga sebelah???” Tanya sang dokter sambil takjub.
“Iya, dan sampai sekarang saya, istri saya dan Arlin tetap tidak bisa membuka tutup toples ini.” Jelas kakek tua.





WKWKWKWKWKWKKWKK semoga teman teman semua terhibur :D

Posting Komentar